Advance Network Security Engineer. Network Security Engineer umumnya bertanggung jawab atas aspek keamanan sistem jaringan. Intinya, mereka harus memastikan bahwa sistem jaringan dapat bertahan atau jika terjadi trouble, cepat recover dari masalah yang disebabkan oleh serangan hacker, bencana alam atau cara lain. Perusahaan dengan sistem jaringan yang besar dan rumit sungguh membutuhkan network security engineer professional yang kompeten dalam penanganan keamanan jaringannya ini. Oleh karenanya diperlukan juga sebuah proses penilaian terhadap kompetensi tersebut. Pada Program Training dan Sertifikasi Skema Junior Network Security Engineer ada 13 Unit kompetensi yang diujikan sebagai penilaian kompetensi seorang network security engineer professional. Selanjutnya kami sebagai lembaga penyelenggara pelatihan dan pengembangan SDM telah bekerjasama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) untuk menyelenggarakan Training dan Sertifikasi Kompetensi Profesi Network Security dengan Skema Advance Network Security Engineer. Pada level Advance ini ada 17 Unit Kompetensi yang akan diujikan.
Sertifikasi Profesi Advance Network Security Engineer ini dirancang berbasis kompetensi (Competency Based Training) yang mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi, para peserta training (asessi) akan diuji oleh asessor dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) yang akan merekomendasikan kompetensi assessi sebagai seorang Professional Advance Network Security Engineer yang kompeten.
Tujuan
- Peserta memahami proses belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi tercapainya sasaran pelatihan
- Memahami pengetahuan praktis dalam bidang network security engineer dan membuktikan kemampuannya pada tingkatan yang lebih tinggi
- Memenuhi kebutuhan perusahaan akan professional bidang network security engineer yang berkompeten sesuai SKKNI
- Membantu industri meyakinkan kepada kliennya bahwa produk/jasanya telah dibuat oleh tenaga-tenaga network security engineer yang kompeten.
- Membantu industri dalam sistem pengembangan karir dan renumerasi tenaga berbasis kompetensi.
Materi Program
Pengetahuan Dasar
- Standar yang berlaku terkait dengan keamanan informasi
- Pengetahuan dasar tentang Konsep Dasar Keamanan Informasi (Pengelolaan Risiko; Ketersediaan, Integritas dan Kerahasiaan; Orang, Proses dan Teknologi; Keamanan Fisik)
- Pengetahuan dasar tentang Teknologi Keamanan Informasi Fundamental (Kontrol Akses, Patch Management, Anti Malware, Anti-Spam, Firewall, IPS)
- Pengetahuan dasar Perlindungan Informasi (Backup dan Enkripsi)
Keterampilan Dasar
- Mengoperasikan perangkat keras dan piranti lunak
- Mengaplikasikan petunjuk konfigurasi keamanan system
- Mampu mendeteksi potensi pelanggaran keamanan
Sertifikasi & Kualifikasi Training
Setelah mengikuti Training Sertifikasi Profesi Advance Network Security Engineer ini, bagi peserta yang direkomendasikan oleh Tim Asessor akan mendapatkan sertifikat dari lembaga pelaksana dan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melalui LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi). Berikut adalah 13 Unit Kompetensi yang akan ditelusuri dan dibuktikan oleh Tim Asessor dari Calon Advance Network Security Engineer Kompeten.
NO | UNIT KOMPETENSI |
1 | Menerapkan prinsip perlindungan informasi |
2 | Menyelaraskan penerapan prinsip perlindungan informasi dengan misi dan tujuan organisasi |
3 | Menerapkan prinsip keamanan informasi untuk penggunaan jaringan internet |
4 | Menerapkan prinsip keamanan informasi pada transaksi elektronik |
5 | Mengimplementasikan prosedur keamanan informasi dalam kegiatan pengadaan |
6 | Menerapkan standar‐standar keamanan informasi yang berlaku |
7 | Mengaplikasikan ketentuan/persyaratan keamanan informasi |
8 | Mengelola risiko keamanan informasi |
9 | Mengelola log |
10 | Melaksanakan pencatatan asset |
11 | Menyediakan dukungan keamanan bagi pengguna |
12 | Menerapkan kontrol akses berdasarkan konsep/metodologi yang telah ditetapkan |
13 | Mengidentifikasi serangan-serangan terhadap kontrol akses |
14 | Melaksanakan kegiatan pemulihan data |
15 | Menyediakan dukungan keamanan untuk permasalahan perangkat keras dan piranti lunak |
16 | Melakukan aktifitas penghapusan hak akses |
17 | Mengelola Integritas Informasi |
Persyaratan Dasar Pemohon Training
- Memiliki sertifikat pelatihan bidang pemrograman yang sesuai dengan skema sertifikasi ; Atau
- Telah berpengalaman kerja pada lingkup yang sesuai dengan unit kompetensi yang akan diujikan minimal 1 tahun;
Persyaratan Program Sertifikasi Profesi Advance Network Security Engineer
Peserta uji kompetensi harus melengkapi persyaratan yang sesuai dengan skema sertifikasi Skema Advance Network Security Engineer yang meliputi:
- Melengkapi isian formulir permohonan (FR-APL01) dan formulir asesmen (FR-APL02)
- Menyerahkan persyaratan uji kompetensi
- Pas foto 3×4 (3 lembar).
- Fotocopy identitas diri KTP/SIM/KK (1 lembar).
- Fotocopy ijazah terakhir (1 lembar).
- Materai 6000 (1 lembar).
- Sertifikat yang relevan dengan skema sertifikasi Skema Advance Network Security Engineer, bila ada.
- Pengalaman/keterangan kerja, bila ada.
- Portofolio, bila ada.
Peserta Program Sertifikasi Profesi Advance Network Security Engineer
Peserta yang bisa mengikuti Program Sertifikasi Profesi Advance Network Security Engineer ini adalah mereka yang bekerja sebagai engineer dalam bidang keamanan jaringan di perusahaan
KUOTA MINIMAL PESERTA : 10 Orang
Instruktur
- Instruktur Ahli LSP Telematika
- Asesor Badan Nasional Sertifikasi Profesi
Waktu & Tempat
2 Hari Pembinaan dan 2 Hari Asesmen (4 Days Program)
- Time: 08.00 – 100 WIB
- In House Training Depend on request
Metode Program Sertifikasi Profesi Advance Network Security Engineer
- Presentasi
- Diskusi
- Studi Kasus
- Workshop
- Assesment
Biaya Pelatihan
- 7.500.000,-/peserta
- KUOTA MINIMAL PESERTA : 10 Orang